Posted in My Life

Ready to Go

“Ready to go, the next 20 seconds, jumping jacks”. Sekarang saya akrab dengan suara dari salah satu aplikasi panduan workout di rumah tersebut. Ya, mengingat berat badan yang sudah menyentuh 66 kg dan terus beranjak naik, juga angka kolesterol yang sudah tinggi sejak sekitar 3 tahun lalu, maka saya bener-bener harus mulai program penurunan berat badan.

Awalnya sih saya masih berencana mulai programnya saat Nurina sudah disapih atau setidaknya umur setahun, karena saya khawatir perubahan pola makan akan pengaruh ke produksi ASI. Tapi merasakan keluhan saat hamil kok tiba-tiba saya alami lagi, rasanya.. well, that’s enough, saya sudah obes dan gak sehat, harus berubah mulai sekarang. Toh Nurina sudah 7 bulan, sudah mulai MPASI dengan menu gizi lengkap. Berat badan yang terus bertambah mengindikasikan kalau apa yang saya makan gak banyak yang jadi ASI, malah jadi lemak. So, kalau saat hamil dan awal menyusui kemarin saya ngikutin aja makan tiap kali lapar yang mana kondisinya lapar terus hingga bisa makan 5 kali sehari (kebanyakan bukan nasi pastinya), sekarang saya batasin. Juga saya berusaha kurangi gorengan, dan yang manis-manis tentunya. Itu aja sih soal pola makan, karena saya belum bisa dan belum niat belajar ngitung-ngitung kalori. Hahaha…

Continue reading “Ready to Go”